“Akhirnya kami bisa menjadi mitra taman nasional dan kami pastikan kami adalah KTHK percontohan yang terbaik untuk TNGL” komitmen pak Ajinuar selaku Sekretaris KTHK Berkat Jaya.
Penantian KTHK Berkat Jaya untuk menjadi mitra TNGL dalam menjalankan program kemitraan konservasi kini berbuah hasil, terhitung sejak 2019 yang lalu KTHK Berkat Jaya yang difasilitasi oleh Yayasan PETAI dan pendamping telah berusaha untuk memenuhi persyaratan sebagaimana tertuang dal Perdirjen P.6 Tahun 2018.Yayasan PETAI juga telah memfasilitasi diskusi dalam arngka pemnyusunan program kerja, hingga pada tanggal 24 Januari 2020, semua hasil upaya KTHK Berkat Jaya berbuah hasil dengan ditandatanganinya Perjanjian Kerjasama (PKS) di Kantor Balai Besar TNGL., Medan.
Dalam sambutannya, Kepala Balai Besar TNGL mengucapkan selamat menjalankan program kemitraan konservasi, semoga dalam pelaksanaan program tidak ada kendala apapun, TN akan selalu siap berkolaborasi dan mendukung KTHK Berkat Jaya dalam menjalankan kemitraan konservasi hingga tahun 2024 nanti, ujarnya.
Selain Kepala Balai Besar TNGL, kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Bagian Tata Usaha, Kepala Bidang Teknis Konservasi, Kepala Bidang Pengelolaan Wilayah III dan mitra TNGL. Dalam kegiatan ini KTHK Berkat Jaya juga memaparkan Rencana Pelaksanaan Program (RPP) dimana dokumennya disampaikan langsung kepada Balai Besar TNGL untuk direview sebelum disahkan.
“Proses Pendampingan dan penyusunan RPP ini kami dibantu oleh Yayasan PETAI, kami pastikan tidak ada tanaman lain kecuali MPTS, jadi kami mohon bantuan dan dukungannya” ujar pak Madsah didalam penyampaian materi RPPnya.
